
kedebola – Hasil imbang melawan PSKC Cimahi, mendapat respon dari berbagai pihak, termasuk kelompok suporter PSMS Medan, SMeCK Jabodetabek yang menyoroti hasil pertandingan kedua tim tersebut.
Sebagaimana dikutip dari bolahita, Ketua SMeCK Jabodetabek, Gordon Manullang menilai permainan PSMS Medan membosankan, padahal dari sisi kualitas, tim berjulukan Ayam Kinantan tersebut masuh jauh diatas PSKC.
“Secara kualitas sepertinya pemain PSKC jauh di bawah PSMS Entah kenapa sangat membosankan permainan PSMS malam ini,” ujar Gordon saat dikonfirmasi awak media, Rabu 31 Agustus 2022.
baca juga yuk -> Lawan PSKC Cimahi, Pemain PSMS Medan Tegang
Begitu juga dengan pemilihan pemain dalam laga tersebut, Gordon menilai ada kekeliruan. Pertama, memainkan seluruh striker dan pemain yang kurang bertenaga serta kedua tidak adanya satupun pemain Sumut dalam kerangka starting eleven.
“Arif Suyono yang notabene langganan cidera, fisiknya sudah kurang, hingga ujicoba kemaren jarang dimainkan, malah jadi starting. Begitupun Beni Okto dan Dian Sasongko yang baru 30 menit awal sudah ngos-ngosan,” ucap Gordon yang mengaku heran.
“Kenapa Nico Malau, Richard Turnip, Sandeni Sidabutar, Fardan Harahap tidak jadi pilihan utama, Kenapa Coach?,” tutur Gordon dengan penuh tanda tanya.
“Pak Men (manajemen), ingat pak. Kalau gitu permainan Coach Putu gede harus sudah siaplah kalian dengan Plan A, B, C, dan D,” ucapnya tegas.
sumber : bolahita