
kedebola – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan berang melihat pelatih timnas Indonesia, Shin Tae Yong yang memutuskan jadi komentator sepak bola Olimpiade Tokyo 2020.
Iriawan memperingatkan sang pelatih agar tidak main-main dengan Indonesia, bahkan hal yang dilakukannya melanggar kontak.
“Itu [Shin jadi komentator] kesalahan informasi. Shin bilang ke saya dia tidak menjadi komentator. Dalam kontraknya tidak bisa pelatih timnas jadi komentator pertandingan sepak bola. Buat apa? Itu menyalahi kontrak. Kami tidak akan izinkan,” kata Iriawan sebagaimana dikutip dari CNNIndonesia.com.
baca juga yuk -> Sponsor Menjauh, Manajemen PSMS Pusing Bayar Gaji Pemain
“Saya ingatkan Shin itu tidak boleh. Jangan main-main dengan masyarakat Indonesia, dengan saya, dengan PSSI. Saya sikat kalau sampai dia menjadi komentator sepak bola. Tidak boleh pelatih timnas main-main dengan Indonesia,” ujarnya menambahkan.
baca juga yang ini -> Kerjasama Afkab Deliserdang – AMIK Widyaloka, Main Futsal Dapat Beasiswa
“Informasi yang kami terima dari Shin, ia akan suntik vaksin dosis kedua dulu baru kembali. Ya, informasinya 9 Agustus kembali. Semoga itu bisa berjalan lancar sehingga TC play-off Piala Asia 2023 bisa berjalan optimal.”

Mengenai persoalan komentator dan kepulangan ke Indonesia, Shin pun telah memberikan keterangan. Ia membantah jadi komentator sepak bola Olimpiade dan dia menyatakan akan terbang ke Indonesia pada 9 Agustus 2021, setelah disuntik vaksin Covid-19.
“Salah bahwa saya akan menjadi komentator. Saya hanya menulis ulasan. Saya menjelaskan hal ini ke PSSI dan meminta pengertian. Setelah menerima dosis kedua vaksin [Covid-19] saya akan berangkat ke Indonesia pada 9 Agustus,” kata Shin, dilansir dari Hankook Ilbo.
sumber : cnn