
kedebola – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dikabarkan memiliki niat untuk melakukan perbaikan 22 Stadion kandang Klub Liga 2 dan Liga 1.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan langsung pihak Kementerian PUPR dalam rapat satuan tugas transformasi sepak bola Indonesia, pada 31 Oktober yang lalu yang dihadiri oleh PSSI, Polri hingga PT LIB.
“Pada rapat tanggal 31 Oktober 2022 yang lalu, perwakilan dari Kementrian/Lembaga, Polri, dan PT LIB telah menyampaikan laporan tentang hasil kerja masing-masing,” tulis PSSI.
baca juga yuk -> PSMS Medan : Alangkah Lebih Baik Kejelasan Liga yang Wajib Dipikirkan
“Salah satunya adalah Kementrian PUPR RI menyampaikan akan ada 22 stadion yang akan didahulukan untuk dilakukan perbaikan dengan pertimbangan stadion-stadion tersebut berpotensial memiliiki suporter/penonton yang banyak.”
“Terutama pada saat pertandingan-pertandingan Liga 1 dan Liga 2.”
“Selain stadion-stadion tersebut memang memiliki kapasitas penonton yang cukup banyak/besar,” sambungnya.
“Sudah seminggu ini tim kami, tim evaluasi teknis stadion Kanjuruhan sudah berkantor di sana dan lakukan penelitian dan penelaahan, dari sisi teknis tentunya,” kata Riono Suprapto selaku perwakilan Kementrian PUPR Sekretaris Direktorat Jendral Cipta Karya, pada 13 Oktober lalu.
“Dan hari ini bapak Menteri langsung pimpin hasil evaluasi tersebut 1-2 hari ini. Selanjutnya hasilnya akan disampaikan bapak Menteri ke Pak Presiden.”
“Jadi Kementrian PUPR sesuai arahan bapak Presiden akan lakukan audit selanjutnya akan dilaporkan,” ujarnya.
“Tentunya hasil audit ini merupakan langkah-langkah kami dalam rangka perbaikan dari sisi keamanan bangunan dan keadaan bangunan gedung,” ucap Riono.
“Sehingga ke depan seluruh stadion di Indonesia dapat aman dan nyaman.”
“Sehingga kita bisa nikmasi semua pertandingan yang dilaksanakan oleh PSSI baik Liga 1, Liga 2,” tuturnya.